Air mata pun selalu menetes tatkala malam datang dengan kesunyian,,
Aku yang tak mampu apa-apa untuk menyembuhkan kerinduan ini,,
hanya mampu menangis,,
Kau yang disana,,
Apakah kau tak ingin menemuiku,,
Bersua sejak meelepaskan kerinduan kita,,
Bertemu sejenak untuk menghapus air mataku,,
Karena kerinduanku yang memuncak,,
0 komentar:
Posting Komentar